[DVO ZONE] - 2014 merupakan tahun yang berat bagi SM Entertainment. Sejak awal tahun, salah satu agensi raksasa Korea ini harus menghadapi berbagai skandal artisnya.
Akhir September, SME mengumumkan mengenai pemecatan pada Jessica dari Girls Generation. Tak sampai dua minggu kemudian, Luhan menggugat agensi untuk menanggalkan kontraknya. Dengan dua insiden yang berdekatan ini, tak heran saham SM Entertainment semakin menurun.
Sesaat setelah Luhan resmi menggugat SM Entertainment, saham SME langsung anjlok ke batas terendah di hari itu. Kemarin, Senin (13/10), agensi yang didirikan oleh Lee Soo Man tersebut menutup pasar sahamnya sebelum sampai ke angka 15%, yang merupakan batas terendah.
Dilansir Koreaboo, saham SME sempat mengalami penurunan hanya 8% akibat kasus hengkangnya Lee Joon dari MBLAQ. Meski begitu, saham agensi dengan CEO Kim Young Min kembali anjlok setelah masalah artis J Tune Camp itu mereda.
Saham SM Entertainment terus menurun sejak hengkangnya Kris dari EXO Mei lalu. Saham kembali anjlok setelah skandal Sulli ketahuan pacaran. Belum sempat saham stabil, SME mengumumkan pemecatan pada Jessica yang dilanjutkan skandal gugatan oleh Luhan.
Ternyata nih, SME bukan satu-satunya agensi yang sahamnya menurun.JYP dan YG Entertainment mengalami penurunan saham hingga 6,73% dan 8,99%.
Agensi Park Jin Young ini sempat terseret permasalahan dana ilegal yang hingga sekarang terus disangkal. Di sisi lain, CEO Yang Hyun Suk cukup banyak tertimpa banyak skandal dengan tuduhan narkoba pada Bom 2NE1, kasus kecelakaan Seungri Big Bang, dan juga skandal cinta G-Dragon dan Kiko Mizuhara.
Untuk saat ini saham YG Entertainment masih di atas SME. Akankah SM Entertainment bisa kembali ke kondisi semula sebelum tahun 2014 berakhir?